Cara Mendaftar Internet Banking (iBanking) Syariah BRI
Tidak hanya memiliki layanan mobile banking yang bernama mobileBRIS, Bank BRI Syariah rupanya juga memiliki fitur / layanan internet banking (ibanking).
Hal ini tentu membuat BRI Syariah tak kalah dengan bank lainnya, baik yang konvensional — maupun yang sama-sama Syariah.
Bagi anda nasabah BRI Syariah yang ingin mengaktifkan fitur ini, di sini akan kami paparkan tutorial cara mendaftar / registrasi layanan internet banking (ibanking) BRIS.
Seperti apakah caranya?
Cara registrasi internet banking Syariah BRI |
Tentang internet banking BRI Syariah (internet banking BRIS)
Dilansir dari situs resmi BRI, internet banking syariah BRI adalah fasilitas layanan transaksi perbankan melalui jaringan internet yang dapat diakses selama 24 jam, kapanpun dan di manapun, dengan menggunakan komputer, laptop, notebook atau smartphone — disertai dengan koneksi internet.
Layanan internet banking BRI Syariah bertujuan untuk memberikan kemudahan, kepraktisan, keamanan serta kenyamanan bagi nasabah dalam melakukan transaksi secara online. Dengan layanan Internet Banking, transaksi dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, asalkan ada koneksi internet yang bagus.
Fungsi utama internet banking BRIS adalah dapat digunakan untuk melakukan:
1. Transaksi non finansial yang mencakup: cek saldo, mutasi rekening, dll
2. Transaksi finansial yang mencakup: transfer antar rekening BRI Syariah, transfer online antar bank, kliring SKN dan RTGS, membayar tagihan bulanan, beli pulsa, dll.
Cara registrasi / aktivasi layanan internet banking BRIS
Berikut ini langkah-langkah mendaftar layanan internet banking Syariah BRI:
1. Registrasi bisa dilakukan secara mandiri, yakni dengan mengakses situs https://ibank.brisyariah.co.id.
2. Silahkan pilih tombol ”Pendaftaran” di laman ibanking Syariah BRI.
3. Tuliskan alamat email, user ID, password, serta konfirmasi password pada kolom yang tersedia.
4. Tuliskan nomor HP yang digunakan untuk pengiriman mToken, Nomor Kartu ATM, Nomor Rekening kartu, PIN Kartu ATM, dan Konfirmasi PIN Kartu ATM.
5. Masukkan kode validasi yang diminta, sdan membaca serta menyetujui dan tunduk pada Syarat dan Ketentuan Internet Banking BRIS.
6. Proses registrasi selesai.
Perlu anda ketahui, registrasi yang dilakukan di atas adalah untuk menggunakan layanan internet banking BRIS non finansial. Jika anda ingin aktivasi transaksi finansial, anda wajib melakukannya di kantor cabang BRI Syariah terdekat di kota anda.
Adapun langkah-langkah aktivasi transaksi non finansial internet banking BRI Syariah adalah sebagai berikut:
1. Anda bisa melakukan aktivasi di kantor cabang BRI Syariah manapun yang ada di kota anda
2. Bawa serta kelengkapan dokumen, seperti KTP / SIM, buku tabungan, hingga kartu debit (kartu ATM) BRI Syariah
3. Ambil antrian di bagian Costumer Service, bukan di bagian teller
4. Setelah tiba giliran anda, mintalah costumer service untuk meregistrasi layanan finansial ibanking BRI Syariah.
5. Anda nantinya diminta untuk mengisi formulir pendaftaran, selebihnya biarkan costumer service melakukan tugasnya hingga selesai
6. Setelah pendaftaran internet banking BRI Syariah selesai, anda akan mendaparkan SMS info registrasi
7. Selanjutnya, lakukan aktivasi fasilitas ibanking BRI Syariah pada PC, laptop, atau smartphone anda
8. Anda akan mendapatkan user login dan password untuk mengakses layanan internet banking BRIS dan melakukan transaksi non finansial
9. Anda juga akan mendapatkan mToken BRIS yang berisi dynamic password untuk transaksi finansial anda.
Tentang mToken BRIS
mToken BRIS adalah sebuat token pengaman berupa deretan angka sebanyak 6 digit yang selalu berubah (dynamic number). Fungsi dari 6 digit tersebut adalah sebagai password transaksi finansial, dalam bentuk OTP (One Time Password). Tanpa adanya OTP tersebut, anda tak akan bisa melakukan transaksi finansial via ibanking Syariah BRI.
Tips aman bertransaksi menggunakan internet banking BRI Syariah
Dilansir dari laman situs resmi bank BRI, berikut ini tips aman bertransaksi menggunakan layanan ibanking BRIS, diantaranya:
1. Selalu periksa kembali alamat situs ibanking BRI Syariah. Pastikan alamat situs sudah benar dan diawali dengan https://
2. Jika menemui hal yang tidak biasa pada saat bertransaksi di ibanking BRI Syariah, segera hentikan dan minta informasi selengkapnya pada Kantor Cabang BRI Syariah atau layanan nasabah BRI Syariah.
3. Gunakan personal computer atau smartphone dengan sistem operasi yang aman dan terlindungi dengan antivirus terbaru.
4. Tidak memberitahukan userd ID dan PIN kepada orang lain untuk tujuan apapun termasuk kepada anggota keluarga, orang terdekat maupun petugas Bank.
5. Tidak menggunakan PIN yang disarankan orang lain atau yang mudah diterka seperti tanggal lahir atau kombinasinya, nomor telepon, dan lain-lain.
6. Melakukan perubahan PIN secara berkala. Sebaiknya PIN satu produk berbeda dengan produk lainnya.
7. Tidak mencatat user ID dan PIN pada kertas, memori handphone atau media lain yang memungkinkan untuk diketahui oleh orang lain serta berhati-hati dalam menggunakan user ID dan PIN agar tidak terlihat oleh orang lain.
8. Jangan menggunakan ibanking BRI Syariah pada terminal yang digunakan bersama-sama dengan orang lain.
9. Selalu lakukan logout dan bersihkan cache/cookies/history pada browser setelah selesai bertransaksi.
10. Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Kantor Cabang BRI Syariah atau nomor customer service yang tertera di buku tabungan.
Baca juga:
Berbagai cara agar bisa mendapatkan uang dari Facebook
Itulah dia informasi mengenai tutorial cara registrasi dan aktivasi interrnet banking (ibanking) BRI Syariah.
Selamat mendaftar, dan silahkan anda nikmati fitur-fitur lengkap yang ada di dalamnya :).
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow