Cara Investasi Reksadana di Bank BNI Sangat Simpel

Cara investasi reksadana di Bank BNI sejatinya tidak begitu berbeda jika dibandingkan dengan bank yang lain. Hanya saja Bank BNI memiliki persyaratan khusus di mana tidak semua bank menerapkan syarat ini. Pihak BNI mengharuskan investor untuk menjadi nasabah dari bank tersebut. Berikut ini merupakan detail dari langkah-langkah yang bisa kamu ikuti jika ingin berinvestasi reksadana di BNI. 

Bagaimana cara investasi Reksa dana di BNI?

Inilah Cara Investasi Reksadana di Bank BNI

Menjadi Nasabah Bank BNI

Jika kamu ingin melakukan investasi reksadana di Bank BNI, maka harus menjadi nasabahnya terlebih dahulu. Hal ini menjadi langkah awal dari serangkaian cara investasi reksadana di Bank BNI.

Hal ini sekaligus menjadi ajang bagi pihak bank agar bisa mendapatkan lebih banyak nasabah. Sehingga selain menguntungkan nasabah, pihak bank pun juga demikian.

Selain itu, jika ingin melakukan investasi di BNI, maka batas minimal pembelian pertama yang dilakukan yaitu senilai Rp 10 juta, sedangkan untuk yang selanjutnya cukup Rp 1 juta.

Perlu dipahami, jika nasabah ingin melakukan penyetoran maupun transfer dana, maka sebaiknya dilakukan sebelum memasuki jam 11.30 WIB. 

Membaca dan Memahami Prospektus Reksadana

Prospektus reksadana yakni tujuan investasi yang ditetapkan oleh nasabah sebelumnya. Oleh karena itu, setiap nasabah harus mencermatinya dengan baik.

Untuk itu, kamu perlu membaca propektus reksadana dengan hati-hati dan teliti. Selanjutnya, cara investasi reksadana di Bank BNI dilanjutkan dengan melakukan penentuan produk mana yang ingin dijual maupun dibeli. 

Proses tersebut dilakukan dengan melengkapi sebuah formulir, yakni formulir yang akan berisikan informasi terkait dengan transaksi investasi reksadana yang kamu lakukan. Kemudian, pihak BNI akan memproses transaksi reksadana.

Untuk surat konfirmasi dari transaksi ini akan dikeluarkan oleh pihak Bank Kustodian yang juga berperan sebagai penyimpan aset.

Dokumen tersebut berikutnya akan diterima oleh nasabah ketika melakukan transaksi investasi, baik menjual maupun membeli. Dokumen tersebut akan didapatkan setidaknya dalam waktu 7 hari sesudah usainya proses transaksi tersebut.

Perlu Anda ketahui, dokumen inilah yang menyimpan keseluruhan informasi yang berkaitan dengan transaksi investasi tersebut.

Melengkapi Formulir dan Menandatanganinya 

Pastikan kamu mengisi formulir yang diberikan dengan lengkap. Hal ini tidak boleh dilakukan di sembarang tempat, melainkan hanya boleh dilakukan di kantor cabang dari Bank BNI. kamu bisa mencari kantor cabang yang paling dekat dengan tempat tinggal Anda, agar nantinya mudah jika ingin melakukan investasi ataupun hal lain yang terkait. 

Setelah kamu melakukan semua tahapan dari cara investasi reksadana di Bank BNI, maka kamu telah resmi menjadi seorang investor reksadana, khususnya di Bank BNI.

Dengan melakukan investasi tersebut, maka akan menambah penghasilan melalui keuntungan yang nantinya akan dihasilkan dari penanaman modal yang telah dilakukan di awal.

Baca juga:

Cara mudah berinvestasi Reksadana di Bank BRI