Penyebab Harga Saham Naik-Turun

investasi saham

Salam Investasi! Investasi saham secara umum memang terlihat menggiurkan. Namun dibalik menggiurkannya potensi saham, ada hal yang harus diperhatikan dengan seksama. Sesungguhnya dalam menggapai sukses di dunia saham bukanlah perkara yang mudah. Banyak hal-hal teknis yang harus dikuasai. Selain itu perlu juga mengasah insting dan sense yang tepat, dan itu harus melalui proses bernama trial dan error.

Salah satu perkara yang harus kita ketahui adalah mengenai harga dari suatu saham. Ketepatan dalam menganalisa pergerakan harga saham merupakan tolak ukur seorang investor, sudah memiliki insting dan sense yang mumpuni atau belum.

Kita tahu sendiri kalau harga saham bisa naik dan bisa juga turun. Tidak seperti harga properti yang cenderung naik dari waktu ke waktu.

Lalu bagaimana cara mengetahui penyebab harga saham naik-turun?

Berikut ini akan dijelaskan mengenai faktor yang menyebabkan harga saham naik-turun. Silahkan disimak baik-baik.

1. Faktor Internal

Faktor internal perusahaan adalah penyebab naik-turun harga saham yang disebabkan oleh informasi yang berasal dari internal perusahaan.

Informasi ini terbagi menjadi 2 macam, yaitu informasi positif dan informasi negatif.

Informasi positif seperti kenaikan laba bersih akan membuat harga saham naik. Sebaliknya informasi negatif seperti kerugian akan membuat harga saham turun.

Biasanya perusahaan yang mengalami kenaikan laba akan menginformasikan laporan keuangan secepatnya. Sebaliknya apabila ada informasi negatif yang menimpa perusahaan, biasanya akan diumumkan lebih lama ketimbang yang positif.

Tapi yang terpenting, semua perusahaan harus transparan akan laporan keuangan mereka. Tujuannya agar investor bisa melihat dan menganalisa bagaimana kinerja perusahaan ke depannya.

Perlu kalian ketahui, faktor internal ini merupakan faktor yang bisa dikendalikan oleh perusahaan. Terkadang mereka melakukan pengendalian untuk kepentingan perusahaan.

2. Faktor Eksternal

Yang dimaksud dengan faktor eksternal adalah, faktor yang datang dari luar perusahaan. Faktor ini tak bisa dikendalikan oleh perusahaan karena sifatnya yang ada di luar jangkauan perusahaan. Maka dari itu, faktor eksternal ini tergolong faktor yang memiliki resiko dan ketidakpastian.

Adapun faktor eksternal ini dikelompokkan menjadi 2 macam, yaitu faktor eksternal yang datang dari dalam negeri dan faktor eksternal yang datang dari luar negeri.

Faktor eksternal yang datang dari dalam negeri adalah berupa kebijakan pemerintah mengenai tingkat bunga ataupun hutang. 

Sedangkan faktor eksternal yang datang dari luar negeri adalah gejolak pasar di berbagai negara dan kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah di negara-negara maju yang kadang akan berimbas ke negara kita. Dan tentunya akan berimbas pula kepada kebijakan pemerintah kita.

Berdasarkan 2 faktor di atas, yang paling mempengaruhi akan harga saham adalah faktor eksternal. So, sering-seringlah untuk mencari informasi valid yang terjadi di luar intenal perusahaan.

Semoga bermanfaat!

Jangan lupa bookmark halaman ini karena suatu saat anda pasti akan membutuhkan informasi penting di halaman ini.