Bisnis
Mengenal Reksa Dana BCA, Untuk Keperluan Investasi Anda!
Smallest Font
Largest Font
Investasi dalam bentuk Reksa Dana menjadi salah satu investasi yang paling dicari masyarakat. Salah satunya adalah Reksa Dana BCA — yang merupakan salah satu Reksa Dana yang direkomendasikan untuk anda.
Bagi anda yang ingin mengenal Reksa Dana BCA, harap baca artikel ini sampai habis. Di sini akan dipaparkan mengenai Reksa Dana bank BCA, untuk keperluan investasi anda.
Seperti apakah?
Apa itu Reksa Dana?
Seperti yang diketahui sebelumnya, Reksa Dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat (investor), untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer Investasi.
Untuk lebih detailnya, suatu Reksa Dana didirikan berdasarkan Kontrak Investasi Kolektif antara:
1. Manajer Investasi, yang betugas sebagai pihak yang melakukan pengelolaan serta pemantauan portofolio efek yang diinvestasikan dalam Reksa Dana.
2. Bank Kustodian, yang bertugas sebagai pihak yang melakukan administrasi, penyimpanan aset Reksa Dana, dan menerbitkan serta mengirimkan surat konfirmasi transaksi & laporan bulanan kepada para investor Reksa Dana.
Reksa Dana BCA
Tugas BCA dalam transaksi Reksa Dana hanyalah sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana, yaitu pihak yang melakukan penjualan Efek Reksa Dana berdasarkan kontrak kerja sama dengan Manajer Investasi yang mengelola Reksa Dana. Para calon investor bisa mendapatkan penjelasan terkait produk dan lain-lain, serta dalam melakukan transaksi pembelian (subscription) dan penjualan (redemption) Reksa Dana melalui BCA.
Apabila investor melakukan invesasi Reksa Dana, maka investor akan mendapatkan unit penyertaan Reksa Dana yang diinformasikan oleh Bank Kustodian melalui Surat Konfirmasi Transaksi dan Laporan Bulanan.
Jenis Reksa Dana BCA
Adapun jenis-jenis Reksa Dana yang tersedia di bank BCA meliputi:
1. Reksa Dana Pasar Uang
Reksa Dana jenis ini hanya melakukan investasi pada instrumen pasar uang dalam negeri, dan/atau Efek bersifat utang yang diterbitkan dengan jangka waktu tidak lebih dari 1 (satu) tahun, dan/atau sisa jatuh temponya tidak lebih dari 1 (satu) tahun.
Untuk Reksa Dana jenis ini sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi jangka pendek (kurang dari 1 tahun). Reksa Dana ini juga cocok bagi investor yang tidak berani mengambil resiko, karena sifat instrumen yang cenderung ‘aman’ dari segi keuntungan.
2. Reksa Dana Terproteksi
Reksa Dana jenis ini memiliki mekanisme proteksi 100% pada nilai investasi awal, apabila investasi dipertahankan hingga tanggal jatuh tempo, serta tidak berlaku apabila dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo.
Adapun Reksa Dana tipe ini sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi dalam jangka waktu 1 – 3 tahun. Reksa Dana ini juga cocok untuk investor yang profil resikonya konservatif.
3. Reksa Dana Pendapatan Tetap
Reksa Dana jenis ini adalah Reksa Dana yang melakukan investasi paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih dalam bentuk Efek yang bersifat utang.
Adapun Reksa Dana jenis ini sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi dalam jangka waktu 1 – 3 tahun. Reksa Dana ini juga cocok bagi investor yang profil resikonya konservatif.
4. Reksa Dana Campuran
Reksa Dana Campuran adalah Reksa Dana yang instrumen investasinya berupa Efek bersifat ekuitas, Efek bersifat utang, dan/atau instrumen pasar uang dalam negeri yang masing-masing paling banyak 79% (tujuh puluh sembilan persen) dari Nilai Aktiva Bersih, dan di dalam portofolio Reksa Dana tersebut wajib terdapat Efek bersifat ekuitas dan Efek bersifat utang.
Adapun Reksa Dana jenis ini sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi dalam jangka waktu 3 – 5 tahun. Reksa Dana ini juga cocok bagi investor yang profil resikonya moderat.
5. Reksa Dana Saham
Reksa Dana Saham adalah jenis Reksa Dana yang melakukan investasi paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari Nilai Aktiva Bersih dalam bentuk Efek bersifat ekuitas.
Adapun Reksa Dana jenis ini sangat cocok bagi investor yang ingin berinvestasi dalam jangka waktu lebih dari 5 tahun. Reksa Dana ini juga cocok bagi investor yang profil resikonya konservatif agresif.
Keuntungan berinvestasi di Reksa Dana BCA
Adapun keuntungan berinvestasi di Reksa Dana BCA meliputi:
1. Pengelolaan yang profesional.
2. Diversifikasi Investasi (memperkecil resiko).
3. Pembelian dan penjualan kembali unit penyertaan dapat dilakukan kapan saja setiap hari bursa.
4. Transparansi dalam pengelolaan dana investasi.
5. Potensi pertumbuhan yang menarik.
6. Dana awal dalam investasi Reksa Dana relatif terjangkau apabila dibandingkan dengan investasi secara langsung di pasar modal.
7. Hasil penjualan kembali dan keuntungan dari hasil investasi Reksa Dana bukan merupakan objek pajak.
Baca juga:
Itulah dia penjelasan mengenai Reksa Dana Bank BCA untuk kebutuhan investasi anda.
Penjelasan di atas bisa menjadi rekomendasi bagi anda yang masih bingung dalam memilih Reksa Dana yang tepat. Namun, semua terserah anda, apakah ingin berinvestasi di Reksa Dana BCA, atau Reksa Dana lannya.
Selamat berinvestasi!
(Sumber: bca.co.id)
Editors Team
admin
Author
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow