Muamalah

Muamalah

Portal Islam

Apr 27, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking

Krisis Ekonomi Melanda, Ayo Berbisnis! Caranya?

Salam bisnis! Krisis ekonomi kian merajalela. Dampak yang bisa dirasakan adalah nilai Rupiah yang kian melemah, harga barang yang naik, omset perusahaan yang menurun dan PHK yang semakin marak.

Haruskah kita diam dan menunggu hal ini tanpa berbuat apa-apa?

Mungkin momentum krisis ekonomi saat ini bisa menjadi ‘pemacu’ agar kita segera bertindak alias Take Action. Biarpun kita sudah memiliki pekerjaan, tidak ada salahnya untuk memulai bisnis meskipun cuma sampingan. Setidaknya ada tambahan penghasilan yang bisa ditabung atau mungkin diinvestasikan. Tujuannya agar bisa mengantisipasi inflasi, ataupun ingin memiliki dana cadangan untuk hari tua kita.
Mumpung lagi krisis ekonomi, bagaimana kalau anda memulai bisnis anda dari sekarang?


Apa yang sebenarnya telah membuat kita ragu untuk memulai bisnis? Modal minim? Ilmu yang belum cukup? Takut gagal?
Kesemua permasalahan di atas bukanlah hal utama yang mempengaruhi bisnis anda. Bisnis tak harus modal besar, kemudian ilmu bisa dipelajari, lalu apa yang ditakutkan? Kegagalan?
Kalau kita bicara tentang kegagalan, maka ini ada kaitannya dengan mental seorang pengusaha. Jadi dalam memulai usaha, yang harus dibenahi terlebih dahulu adalah mental. Untuk hal-hal teknis seperti modal dan ilmu bisa diatasi dan dipelajari apabila anda sudah memiliki mental pebisnis sejati.
Mental seorang pebisnis sejati justru menganggap ‘kegagalan’ sebagai:
1. Kewajiban, artinya sebelum sukses anda WAJIB gagal.

2. Kebiasaan, artinya biasakanlah gagal agar anda tidak kecewa (berteman dengan kegagalan).

3. Guru yang berharga, dari kegagalan banyak pelajaran yang didapatkan. Bayangkan kalau tak pernah gagal, maka seseorang akan sombong dan tidak siap apabila jatuh dikemudian hari.

4. Obat yang mujarab. Kegagalan itu ibarat obat, pahit rasanya tapi bisa menyembuhkan. Menyembuhkan di sini adalah menyembuhkan kita dari rasa sombong, angkuh, tidak bersyukur dan merasa paling benar.
Ketika mental anda sudah siap dengan yang namanya kegagalan, maka akan timbul komitmen yang kuat, konsistensi, fokus, tidak mudah menyerah, penuh kerja keras dan tentunya akan membuat keberhasilan anda menjadi sangat berharga. Coba bayangkan, apabila keberhasilan anda terjadi setelah banyaknya kegagalan, maka akan banyak kisah inspiratif yang bisa anda ceritakan ke anak dan cucu. Tentunya pengalaman anda bisa dijadikan bahan untuk mengedukasi mereka agar bisa seperti anda atau mungkin lebih dari anda.
Kesimpulannya, apalah artinya modal yang besar dan ilmu yang banyak kalau mentalnya ‘rapuh’. Banyak sekali pengusaha yang modal dan ilmunya mumpuni, tapi sekali gagal langsung menyerah. Itu dikarenakan mental yang tidak siap dengan ‘medan tempur’ yang sesungguhnya yang tidak bisa dibeli dengan modal besar dan ilmu yang banyak.
Jadi, apabila anda ingin memulai bisnis apabila modal dan ilmu masih minim — janganlah langsung ‘keder’. Modal bisnis yang sesungguhnya adalah mental. Milikilah mental sekuat baja dan hati sekuat singa, niscaya kegagalan yang dialami laksana angin sepoi yang berlalu begitu saja.
Semoga bermanfaat dan take ACTION!!

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here