Investasi Saham Hanya Dengan Modal 1 Juta, Memangnya Bisa?

Salam Investasi! Dunia investasi saham di era sekarang tak sesulit dan semahal di jaman dulu. Jaman dulu, hanya orang-orang berkantong tebal saja yang bisa terlibat di pasar modal. Jumlah minimal pembelian saham yaitu 1 lot, di jaman dulu sama dengan 500 lembar.

Jaman sekarang, berinvestai saham cenderung lebih murah dan praktis. Jumlah perlot saham pun dikurangi menjadi hanya 100 lembar saja. Alhasil, masyarakat umum, pelajar, mahasiswa, buruh dan semua kalangan bisa berinvestasi saham.

Investasi Saham

Awalnya, berinvestasi saham tak cukup dengan modal jutaan. Dengan modal puluhan juta, kita baru bisa berinvestasi saham di pasar bursa. Hal ini tentunya menimbulkan kesenjangan, di mana masyarakat ‘biasa’ tak bisa berpartisipasi.

Seiring waktu berjalan, baik pemerintah maupun perusahaan-perusahaan sekuritas kemudian membuat beberapa hal yang memudahkan semua kalangan dalam berinvestasi saham. Seperti penurunan jumlah lot (kebijakan pemerintah) dan penurunan jumlah minimal setoran pembukaan rekening (kebijakan perusahaan sekuritas). Jadi, rata-rata perusahaan sekuritas mensyaratkan modal minimal 5-10 juta kepada nasabahnya, yang dinilai bisa dijangkau oleh semua kalangan.

Dari semua perusahaan sekuritas yang ada di Indonesia, ada 1 perusahaan yang mensyaratkan modal minimal cuma 1 juta rupiah untuk pembukaan rekening sekuritas. Bahkan perusahaan sekuritas ini merupakan salah satu BUMN besar di bidang perbankan di Indonesia. 

Perusahaan apakah itu?

Dialah BNI Securities, perusahaan sekuritas plat merah (milik pemerintah) — perusahaan sekuritas yang memiliki kredibilitas dan keamanan modal sudah pasti terjamin. Selain itu prestasi dan besarnya aset BNI menjadi salah satu keunggulan dari broker yang satu ini.

Bagi yang ingin berinvestasi saham dengan modal 1 juta, silahkan lihat dulu reviewnya di:

Review BNI Securities, perusahaan sekuritas milik pemerintah

Semoga bermanfaat!