Gigitan Nyamuk Memang Menyebalkan, Tapi Selalu Ada Cara Mengatasinya

image via Pixabay

Onlenpedia.com – Siapa yang tak sebal dengan gigitan nyamuk?

Kalau saya sebagai manusia biasa, pastilah sangat-sangat sebal dengan gigitan “vampir cilik” itu.

Betapa tidak, selain harus susah payah menggaruk kulit yang kena gigit, bekasnya pun kadang bikin ilfil.

Apalagi kalau bekas gigitan itu berada di bagian wajah, tentu akan menghilangkan esensi dari ketampanan wajah yang aesthetic.

(Well, hal ini JUGA berlaku pada serangga lain yang hobi meninggalkan “bekas” di kulit).

Lantas, bagaimana cara mengatasi atau menanggulangi bekas gigitan nyamuk ini?

Jawabannya, silahkan disimak artikel ini hingga akhir.

7 Cara mengatasi bekas gigitan nyamuk dan serangga lainnya

Ada beberapa cara dan ikhtiar yang bisa anda lakukan, jika bekas gigitan nyamuk dan serangga mengganggu anda.

Dilansir dari laman Kompas Health, berikut ini 7 caranya:

1. Menggunakan madu

Khasiat madu sangatlah berguna bagi umat manusia.

Tidak hanya untuk daya tahan tubuh, madu rupanya juga bisa menghilangkan bekas gigitan nyamuk dan serangga lainnya. Bahkan, madu juga kerap digunakan untuk penyembuhan luka yang ada di kulit kita.

Oleskan madu secukupnya pada bekas gigitan nyamuk, agar bisa mencegah infeksi dan peradangan. Selain itu, dengan adanya “bekas olesan” madu, membuat kita urung untuk menggaruk bekas gigitan tersebut.

Sesungguhnya yang membuat bentol-bentol itu adalah, bekas garukan kita sendiri — sebagai akibat dari gigitan nyamuk ataupun serangga.

2. Mengunakan gel lidah buaya

Selain berkhasiat untuk kesehatan rambut, rupanya gel lidah buaya juga mampu menyembuhkan bekas gigitan nyamuk ataupun serangga. Sifat anti-inflamasi yang dimiliki gel lidah buaya juga mampu menghilangkan bekas luka ringan hingga infeksi.

Jika anda ingin mengobati bekas gigitan nyamuk di kulit anda, silahkan potong ujung batang lidah buaya. Selanjutnya, tekan bagian lainnya hingga mengeluarkan gel, dan oleskan gel tersebut ke bekas gigitan nyamuk atau serangga di kulit anda.

3. Menggunakan baking soda

Selain sebagai bahan pembuat kue, baking soda rupanya juga bisa meredakan bekas gigitan nyamuk ataupun serangga lainnya. Hal itu tak lepas dari kandungan natrium bikarbonat yang ada di dalamnya.

Untuk cara penggunaannya sendiri adalah sebagai berikut:

– Campurkan 1 sendok makan baking soda dengan air secukupnya

– Oleskan ke bekas gigitan nyamuk atau serangga lainnya di kulit anda.

– Kemudian diamkan selama 10 menit sebelum dicuci.

Note: Jika terjadi iritasi kulit, hentikan metode pengobatan ini.

4. Menggunakan kompres dingin

Buatlah kompres menggunakan air es, untuk nantinya dioleskan ke bekas gigitan nyamuk atau serangga.

Perlu anda ketahui, suhu dingin akan sejenak membuat kulit mati rasa. Meskipun agak ngilu, namun sesudahnya bekas gigitan ataupun rasa gatal akan sirna.

Yang patut diperhatikan, jangan sampai es batu menempel langsung ke kulit anda, karena kalu terlalu lama — bisa merusak kulit anda.

5. Menggunakan cuka apel

Cara yang satu ini tergolong cara lama, namun masih tetap manjur. Cuka apel diketahui merupakan “obat alami” untuk mengobati beberapa jenis infeksi, mulai dari masalah glukosa darah — hingga bekas gigitan nyamuk atau serangga.

Anda bisa mengoleskan cuka apel pada bekas gigitan nyamuk atau serangga. Cuka apel akan membantu mengurangi sensasi perih dan terbakar akibat bekas gigitan serangga. Selain itu, bahan ini mampu menjadi “disinfektan alami” jika anda terlalu banyak menggaruk bekas gigitan tersebut.

Cara penggunaan yang dianjurkan, rendam-lah waslap dalam air dingin dicampur cuka apel, kemudian oleskan ke kulit. Hati-hati, jangan mandi air panas setelahnya, karena malah bisa membuat gatal semakin menjadi.

Note: jika iritasi kulit terjadi, harap stop metode ini.

6. Menggunakan bawang merah

Bawang merah yang dipotong-potong di dekat mata bisa membuat kita “menangis”. Selain itu, bawang merah juga menjadi bahan bumbu yang sangat lezat.

Beruntungnya, khasiat bawang merah mampu meredakan dan bahkan menghilangkan bekas gigitan nyamuk.

Bawang merah sendiri mengandung antijamur, yang tentu bisa mengurangi infeksi.

Adapun cara penggunananya adalah, dengan memotong bawang putih, kemudian oleskan bagian yang dipotong ke bekas gigitan nyamuk. 

Selanjutnya diamkan selama beberapa menit.

Terakhir, cuci bekas olesan tersebut hingga bersih.

7. Menggunakan salep Zambuk

Tidak ada salahnya untuk menggunakan salep, guna mengatasi gatal akibat gigitan nyamuk dan serangga yang dapat mencegah noda hitam akibat gigitan. Obat tradisional siap sedia di rumah.

Salah satunya adalah salep Zambuk.

Salep Zambuk merupakan salep berwarna hijau digunakan untuk membantu meredakan rasa nyeri, dan gatal-gatal yang berkaitan dengan luka ringan, gatal akibat gigitan serangga dan nyamuk, serta membantu meredakan memar dan terkilir ringan.

Bahan aktif di Salep Zambuk, seperti minyak eukaliptus (eucalyptus oil), minyak kapur barus (camphor), minyak Thyme (Thyme Oil) dan Colophony bermanfaat sebagai obat oles untuk meredakan gatal karena digigit nyamuk, memar serta nyeri yang berkaitan dengan luka ringan.

Baca juga:

Pentingnya vitamin C di masa pandemi ini

Nah itulah dia berbagai cara mengatasi bekas gigitan nyamuk dan serangga lainnya. Semoga cara-cara di atas bisa membantu anda yang kini tengah bentol-bentol akibat digigit nyamuk. (af)