Cara Memulai Bisnis Kecil-Kecilan Dengan Modal Pas-Pasan

1. Pilih bisnis yang tepat (menyesuaikan keahlian dan permodalan)

Sebelum memulai bisnis, ada hal penting yang harus anda ketahui dan segera praktekkan.

‘Pemilihan bisnis yang tepat’ adalah kunci kesuksesan suatu bisnis.

Namun hal ini biasanya diterapkan di awal.

Agar tidak ‘menyesal di kemudian hari’, anda harus jeli dalam menentukan bisnis yang (bakal) anda tekuni.

Kalau salah pilih, maka anda akan berkutat di ‘lingkaran bisnis yang salah’ dan itu pertanda (bakal) terjadinya kegagalan.

Adapun cara menentukan bisnis yang tepat antara lain:

– Pilih bisnis yang benar-benar dibutuhkan masyarakat (kalau bisa kebutuhan pokok)

– Pilih bisnis yang long term (bagus untuk jangka panjang)

– Pilih bisnis yang tahan terhadap krisis ekonomi

– Pilih ‘skala’ bisnis menyesuaikan permodalan yang anda miliki

– Jangan lupa, identifikasi bisnis tersebut — apakah sesuai dengan pangsa pasar di daerah anda.

Apabila kelima langkah di atas sudah anda terapkan, maka segera-lah jalankan bisnis tersebut.

Ingat, perubahan akan terjadi apabila anda melakukan ‘action’, bukan sekedar mempersiapkan ‘plan’.

2. Jalankan dari rumah apabila tak mampu membeli / menyewa toko

Anda sudah menentukan bisnis yang tepat?

Apabila ya, tiba saatnya untuk anda menentukan ‘tempat’ dijalankannya bisnis tersebut.

Berhubung tajuk artikel kali ini adalah ‘bisnis kecil-kecilan dengan modal pas-pasan’, maka ‘tempat’ usaha yang anda gunakan haruslah bermodal minim.

Anggap saja anda tidak memiliki cukup uang untuk membeli / menyewa toko, maka SEGERA jalankan bisnis anda — langsung dari rumah.

Ya, dari rumah!

Jangan pernah sekalipun meremehkan bisnis yang (awalnya) dijalankan dari rumah.

Microsoft, Apple, dan Google merupakan sebagian kecil dari bisnis yang (awalnya) dijalankan dari (garasi) rumah. Lihatlah sekarang seperti apa kesuksesan 3 brand raksasa tersebut.

Namun, tidak usah jauh-jauh memikirkan bisnis dengan inovasi luar biasa seperti apa yang dilakukan Bill Gates dan kawan-kawan.

Anda bisa menjalankan bisnis sederhana dan simpel, namun terbukti bisa menghasilkan uang.

Sebagai rekomendasi, berikut ini beberapa bisnis yang bisa dijalankan dari rumah, antara lain:

– bisnis online (dropship, blogging, youtube, affiliate, online shop, dll)

– bisnis katering

– bisnis desain grafis

– jasa tukang urut

– jasa servis alat elektronik

– jasa instalasi dan servis AC

– makelar / broker

dan masih banyak lagi.

3. Pemasaran lewat internet

Poin ketiga ini kelanjutan dari poin pertama dan kedua, yakni ‘menjalankan bisnis kecil-kecilan dengan modal pas-pasan dari rumah’.

Bagaimana pemasarannya?

Andai anda hidup di era ’80an – ’90an, maka akan sulit mempromosikan bisnis yang dijalankan dari rumah.

Beruntungnya, anda hidup di era millenial — di mana hampir semua hal bisa dilakukan via internet.

Hal itu pun berlaku dalam hal promosi bisnis rumahan yang anda jalankan.

Di era internet seperti sekarang, orang-orang semakin sering berinteraksi dengan internet.

Biasanya yang paling banyak mereka akses adalah media sosial (Facebook, Instagram, dll), serta media chatting (BBM, WhatsApp, dll).

Melihat akan ‘kebiasaan orang-orang tersebut’, sangat pas jika anda mempromosikan produk / jasa yang anda jual via Facebook, Instagram, WhatsApp, BBM, dan media lainnya.

Daripada anda beriklan di koran yang memerlukan biaya, atau di TV yang biayanya terlalu mahal, berpromosi di internet itu GRATIS. Jadi, manfaatkan-lah media promosi gratis seperti internet untuk promosi bisnis anda.

Lantas, seperti apa caranya?

Cobalah beberapa cara di bawah ini:

– Facebook: buat akun anda di Facebook (menggunakan nama bisnis anda), kemudian rajin-rajinlah mempromosikan produk / jasa anda di grup-grup yang relevan dengan bisnis anda. Apabila modal anda cukup, anda bisa beriklan di Facebook Ads.

– Instagram: Buat akun Instagram menggunakan nama bisnis anda, kemudian posting foto-foto produk / layanan yang anda jual, lalu follow akun-akun potensial yang sesuai dengan pangsa pasar anda (sembari berharap mereka mengecek timeline dan memfollback anda). Apabila anda memiliki modal untuk beriklan, gunakan jasa para endorser yang relevan dengan produk / jasa yang anda jual.

– BBM dan WA: BBM dan WA adalah sarana komunikasi ‘tahap akhir’, di mana calon pembeli sudah siap untuk membeli produk / jasa anda. Namun, anda bisa tetap mempromosikan bisnis anda di sana, seperti sering-sering update foto dan status mengenai produk / jasa yang anda jual.

Tidak terlalu sulit, bukan?

Baca juga:

Kisah ibu rumah tangga yang sukses berjualan online via Facebook

Menjadi pengusaha memang tidak sulit, namun tidak mudah juga.

Tapi terkadang banyak orang yang mempersulit dirinya sendiri dalam memulai bisnis, dengan dalih modal yang minim — dan selalu menunda untuk action.

Padahal, dengan modal yang minim — anda bisa memulai usaha kecil-kecilan, yang penting bisa menghasilkan.

Ingat, langkah yang besar selalu diawali dengan langkah-langkah kecil.

Untuk itu, jangan pernah ragu memulai bisnis — meski dari nol sama sekali.

Baca juga:

3 Cara terbaik dalam menyikapi kegagalan dalam berbisnis