Lagi Viral, Ini Dia Kisah Hidup Wak Doyok, Sang Penjual Obat Penumbuh Jambang

Sosok yang satu ini akhir-akhir ini cukup populer di Indonesia berkat produk obat penumbuh jambang yang diproduksinya. Dialah Wak Doyok, selebriti sekaligus pengusaha asal Malaysia yang akhir-akhir ini namanya sering dibicarakan.

Selain karena kepopulerannya, sosok ini bisa dibilang sukses sebagai pengusaha yang memproduksi beberapa produk, salah satunya adalah obat penumbuh jambang. Padahal di masa lalu, sosok Wak Doyok bisa dibilang bukanlah orang berada, melainkan adalah orang yang hidupnya pas-pasan. Namun berkat kegigihan dan keuletannya, Wak Doyok akhirnya bisa mencicipi manisnya kesuksesan.

Lalu seperti apa kisah hidup Wak Doyok, sang penjual obat penumbuh jambang ini?

©Instagram/wakdoyok

Nama aslinya adalah Mohd Azwan Md Nor, namun dirinya justru populer dengan nama Wak Doyok. Usut punya usut, rupanya nama tersebut berhubungan dengan pelawak Indonesia, yaitu Doyok. Dirinya mengaku mendapatkan namanya dari film Doyok dan Kadir yang terkenal di Malaysia pada era 1980-1990-an.

Dianggap mirip dengan sang pelawak, ia pun dipanggil dengan nama “Doyok”. Rupanya itu adalah julukan hoki. Dengan itu, nasibnya pun berubah sangat drastis.

Kisah hidup Wak Doyok di masa lalu

Wak Doyok ini pada awalnya hidup dalam keadaan melarat. Di tahun 2008 dia di PHK dari pekerjaannya, dan dijauhi oleh teman-temannya.

Kemudian pada tahun 2010, dirinya pun ‘banting setir’ menjadi seorang buruh kasar alias kuli — yang tentu masa depannya tak jelas. Wak Doyok bercerita ketika dirinya masih jadi kuli, ia pernah bekerja selama 3 hari tanpa tidur. Bahkan upahnya waktu itu tidaklah seberapa alias pas-pasan.

Seiring waktu berjalan dan dia meraih kesuksesan, banyak yang tidak tahu kalau Wak Doyok pernah menjadi buruh kasar di masa lalu.

Kisah Wak Doyok sekarang

Setelah berjuang dalam hidup yang serba kekurangan, akhirnya Wak Doyok bisa mencicipi manisnya kesuksesan. Saat ini pria Malaysia itu menjadi trend setter baru bagi para pria. Ia mengajarkan bagaimana caranya agar tampil dengan penuh percaya diri. Dirinya sering eksis di media sosial seperti Instagram, baik sendirian, bersama teman-temannya, maupun bersama tokoh-tokoh terkenal.

Selain sukses sebagai selebgram, Wak Doyok juga sukses menjalankan sejumlah bisnisnya. Ada beberapa produk yang berhasil ia luncurkan, seperti kopi, krim penumbuh jambang, pomade, hingga produk germen bergaya British. Selain meluncurkan produk, Wak Doyok juga memiliki sejumlah barber shop yang lokasinya tersebar di sejumlah kota di Malaysia.

Pada akhirnya, Wak Doyok pun menjadi seorang selebritis di Malaysia. Ia tercatat membintangi beberapa iklan dan sering tampil di beberapa acara TV. Pria yang dulunya melarat itu kini ‘berubah’ jadi kaya raya. Ia naik turun mobil-mobil mewah nan mahal.

Saat ini, nyaris tak ada orang di Malaysia yang tak mengenalnya. Nama Wak Doyok pun kian mendunia, bahkan sampai ke Indonesia, Spanyol, Prancis, juga Australia. Ia bahkan pernah diundang oleh sebuah universitas di Jerman sebagai penasihat mode. Sungguh luar biasa bukan, popularitas sosok yang satu ini?

Apa rahasia popularitas singkat dari Wak Doyok?

Menurut pria berjambang itu, kesuksesannya semata-mata karena media sosial. Dirinya kerap menampilkan ‘nuansa yang beda’ di setiap postingan di akun Instagramnya, yakni sosok pria dengan aura maskulin ala tahun 1960-an — dengan pakaian rapi rambut berjambul, janggut dan cambang yang ditata rapi, dan kumis lebat yang ujungnya dipelintir. Alhasil, penampilannya itu berhasil menjadi viral di dunia maya. Kini Wak Doyok tercatat telah memiliki lebih dari 1 juta follower di akun Instagramnya yaitu @wakdoyok.

Kalau kita simpulkan, Wak Doyok ini adalah seorang buruh, yang kemudian menjadi pengusaha, selebgram, dan sekarang menjadi selebritis kenaman di Malaysia. Bahkan baru-baru ini dirinya diundang di salah satu talkshow kenamaan Indonesia, yaitu INI Talkshow yang tayang di NET TV. Hal itu membuktikan kalau sosok Wak Doyok sudah go internasional, berkat ciri khas dan bisnis yang dijalankannya.

Bagaimana pendapat anda mengenai kisah hidup Wak Doyok di atas?