Bisnis
Kisah Perjalanan Tokopedia, 'Ebay' Versi Indonesia
Smallest Font
Largest Font
Siapa yang tak kenal dengan Tokopedia? Startup sukses ini merupakan salah satu situs eCommerce terbesar di Indonesia.
Seperti apakah kisah perjalanan Tokopedia hingga sukses seperti sekarang?
Mungkin sudah banyak yang tahu bahwa Tokopedia merupakan salah satu mall online di Indonesia yang mengusung model bisnis marketplace. Layanan ini mempertemukan antara pembeli dengan penjual, dan Tokopedia sebagai media penghubung sekaligus menghandle sistem transaksi. Sejak diluncurkan hingga akhir 2015, layanan Tokopedia ini bisa digunakan oleh semua orang secara gratis.
Memiliki visi untuk “Membangun Indonesia yang Lebih Baik Lewat Internet”, Tokopedia memiliki program untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka — dengan memasarkan produk secara online. Untuk itu, Tokopedia senantiasa menjaring pembeli sebanyak-banyaknya, agar penjual bisa memaksimalkan penjualan.
Perlu diketahui, Tokopedia secara resmi diluncurkan ke publik pada tanggal 17 Agustus 2009 di bawah naungan PT Tokopedia. Adapun pendiri dari Tokopedia adalah William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison, yang mendirikan PT nya pada tanggal 6 Februari 2009. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah satu perusahaan internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat. Mereka berhasil menjaring penjual dan pembeli yang sangat banyak dalam waktu yang singkat.
Pada perjalanannya, PT Tokopedia mendapatkan seed funding (pendanaan awal) dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009. Kemudian pada tahun-tahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapatkan suntikan dana dari pemodal ventura global/internasional seperti East Ventures (2010) Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012), dan SoftBank Ventures Korea (2013). Hingga pada Oktober 2014, Tokopedia berhasil mencetak sejarah sebagai perusahaan teknologi pertama di Asia Tenggara, yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun dari Sequoia Capital dan SoftBank Internet and Media Inc (SIMI).
Berkat peranan yang besar dalam mengembangkan bisnis online di Indonesia, PT Tokopedia berhasil meraih penghargaan Marketeers of the Year 2014 untuk sektor E-Commerce pada acara Markplus Conference 2015 yang digelar oleh Markplus Inc, pada tanggal 11 Desember 2014. Hal itu tak lepas dari upaya Tokopedia yang BERANI rugi besar di awal berdirinya — demi memajukan bisnis online di Indonesia. Hal itu karena monetisasi Tokopedia tak terlalu agresif, bahkan tak ada fee/biaya penjualan seperti di Ebay.
Jenis Produk di Tokopedia
Sebagai salah satu situs ecommerce terbesar di Indonesia, Tokopedia menawarkan jutaan produk yang terbagi dalam 21 kategori besar, meliputi:
– Pakaian
– Fashion & Aksesoris Kecantikan
– Kesehatan
– Rumah Tangga
– Dapur
– Perawatan Bayi
– Handphone & Tablet
– Laptop & Aksesoris
– Komputer & Aksesoris
– Elektronik
– Kamera, Foto & Video
– Otomotif
– Olahraga
– Office & Stationery
– Souvenir, Kado & Hadiah
– Mainan & Hobi
– Makanan & Minuman
– Buku
– Software
– Film, Musik & Game
Hingga bulan Januari 2015, terhitung lebih dari 1.200 kategori produk yang tersedia di Tokopedia.
Adapun sistem pembayaran di Tokopedia menggunakan sistem Rekening Bersama atau escrow. Dalam hal ini, Tokopedia.com berperan sebagai penghubung yang menengahi antara penjual dan pembeli, sehingga dapat meminimalisir terjadinya tindak penipuan.
Hingga tahun 2015, terdapat 5 metode pembayaran yang dapat digunakan untuk bertransaksi di Tokopedia, antara lain:
– Saldo Tokopedia
– Transfer Bank
– Mandiri ClickPay
– Mandiri E-Cash
– BCA KlikPay.
Brand Ambassador
Pada tanggal 12 November 2014, Tokopedia secara resmi mengumumkan Chelsea Islan sebagai brand ambassador yang merepresentasikan Tokopedia. Semenjak saat itulah, kita sering melihat sosok Chelsea Islan di layar kaca sebagai bintang iklan Tokopedia.
Tentang Tokopedia
Nama: PT Tokopedia
Jenis: Perseroan terbatas, Industri/Jasa Belanja, daring
Didirikan: PT Tokopedia: 06 Februari 2009, Tokopedia.com: 17 Agustus 2009
Kantor pusat: DKI Jakarta, Indonesia Tokoh penting: Leontinus Alpha Edison (Pendiri, COO), William Tanuwijaya (Pendiri, CEO)
Situs web: www.tokopedia.com. (fa)
Editors Team
admin
Author
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow